.gif)
Siak, Detik35 Com
Pemberitaan yang diterbitkan salah satu media di wilayah Kabupaten Siak yang diduga tidak melakukan konfirmasi terlebih dahulu pada objek yang ditujukan dalam pemberitaan tersebut.
Hal ini menjadi informasi miring bagi warga desa (Kampung) Teluk Merempan Kecamatan Mempura Kabupaten Siak. Berita ini dinilai merugikan secara moral untuk sahabat, rekan-rekan mantan ketua BPKam Teluk Bersinar, dalam jangka dekat ini adanya pesta demokarasi desa atau Pilkades.
Sementara itu, mantan Ketua BPKam Abdul Munir ikut serta dalam Pilkades tersebut, banyak tantang atau manuver-manuver yang sudah dihadapi, termasuk berita miring yang diterbitkan salah satu media online yang tidak melakukan konfirmasi terlebih dahulu, untuk pemberitaan yang berimabng sesuai dengan Kode Etik Jurnalistik yang berlaku.
Ironisnya, dalam pemberitaan tersebut selalu mengatas namakan warga desa atau tokoh-tokoh lain dengan dalih sudah melaporkan ke pihak aparat hukum, sesuai isi berita yang sudah terbit.
Ketika Tim Aliansi Media Cetak Dan Online Berkarya Konfirmasi langsung ke mantan Ketua BPKamp yang saat ini maju menjadi calon Kepala Desa (Abdul Munir) mengatakan, bahwa dirinya tidak pernah menerima surat klarifikasi atau konfirmasi dari pihak media mana pun warga penerima konfensasi dari PT DSI.
Ada timbul permasalah yang melakukan tudingan tidak sesuai dengan fakta di lapangan atas pencairan konfensasi PT. DSI pada Januari belum diterima mantan Ketua BPKamp Abdul Munir atas adanya sesuatu hal dari pihak PT DSI untuk pencairan berikutnya, juga besar dugaan warga, bahwa dana tersebut tidak dibagikan ke warga penerima, tegas mengatakan kepada awak media pada Desember 2022 jelas anggaran yang sudah diturunkan sudah diberikan ke pihak penerima sesuai jumlah dana dengan daftar yang ada. Jadi tidak ada yang ditutup-tutupi, ungkapnya.
Ketua DPC LSM Forkorindo Kabupaten Siak Syahnurdin, ketika diminta tanggapan tentang pemberitaan sepihak yang tidak memenuhi sesuai dengan Kode Etik Jurnalistik atau sudah cukup merugikan hak objek pemberitaan tersebut. Sangat disayangkan sebagai sosial kontrol dalam pengawasan penggunaan anggaran tidak melakukan check and recheck untuk memperoleh informasi yang valid tersebut.
Lanjut Syahrundin mengatakan dengan tegas ke awak media, bahwa permasalahan yang terjadi menjelang pesta demokarasi Pilkades, jangan jadi ajang serang menyerang dengan dalih membuat informasi yang tidak sesuai dengan fakta. Mari bersaing sehat dengan membuat Visi Misi ke warga sesuai dengan program yang akan dilaksanakan saat terpilih nantinya.
Harap warga desa (Kampung) Teluk Merempan agar tidak terpengaruh terhadap isu-isu atau informasi miring atau berita hoax yang tidak sesuai dengan fakta di lapangan, karena informasi itu bisa menjadi menilbulkan perpecahan antara warga.
Mari kita berikan hak suara sesuai apa yang sudah terpikir dalam hati kita sesuai dengan demokarasi dalam pemberian hak untuk memilih pemimpin yang dapat melanjutkan program peningkatan pembangunan dan perekonomian seluruh warga sesuai dengan haparan, ungkap Ketua DPC LSM Forkorindo Kabupaten Siak. (Red/Muhammad/ Ikhsan)
