Notification

×

Iklan

 


Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Gatot Korban Begal Ngaku Dapat CCTV Dari Toko Matrial Di Lokasi Kejadian

| August 20, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-08-20T05:08:06Z

"Kepada Media Ini Purnawirawan Gatot Menjelaskan, Bahwa Begal di Mustikasari Itu Tidal Mengenal Tentara, Polisi, Wartawan Maupun Jenderal. Pokoknya Ada Target Hajar Terus, Katanya Selasa 20/08/2024 Pagi." 

KOTA BEKASI, Detik35. Com

Seorang purnawiran TNI bernama Gatot (60) menjadi korban begal saat melintas di Jalan Mandor Demong, Kelurahan Mustika Sari, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi pada Senin (19/8/2024) sekira pukul 02.50 WIB. 


Gatot mengatakan peristiwa itu bermula usai dirinya makan malam bersama rekannya di sebuah warung pecel ayam wilayah Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi.


"Saya dari Jatiasih, depan Tol Jatiasih itu makan pecel lele di situ, dari situ saya pulang, dari habis ngobrol sama teman," kata Gatot, Senin (19/8/2024).


Awalnya Gatot menjelaskan ketika melintasi lokasi kejadian dirinya tidak khawatir atau terlintas berfikir akan terjadi peristiwa tidak mengenakan itu.


Sehingga dirinya mengendarai sepeda motornya dengan kecepatan hanya 20 hingga 30 kilometer per jam. 


"Saya jalan pelan tuh dekat Kelurahan Mustikasari itu kan bawah terus itu kan ada material Tan Jaya depannya, nah di situ saya dipepet, saya jalannya juga paling ya 20 30 (kilometer per jam), orang lagi santai gitu loh," jelasnya. 


Gatot menuturkan usai dipepet oleh para pelaku, ia kemudian terjatuh dari sepeda motornya hingga mengalami luka akibat benturan jalan dan sempat alami pusing. 


Usai tersadar, ia sempat melihat pemuda atau para pelaku mengancam dirinya menggunakan senjata tajam (sajam).


"Saya liat dia, anak muda, kurus, kalau gak salah pakai topi putih, baju putih, terus bilang 'langsung bacok bacok', saya dengar itu dan langsung saya mundur gitu, kepala saya lagi keleyengan (pusing) gitu," tuturnya. 


Gatot mengungkapkan usai menghindar dari penyerangan menggunakan sajam, sepeda motor miliknya yang berjenis matic Yamaha Aerox dengan nomor polisi B 4956 KPB langsung dibawa kabur para pelaku.


“Udah saya laporkan peristiwa itu ke Polsek Bantargebang kok,” pungkasnya.


Sementara Kanit Reskrim Bantargebang, AKP Sukarna menyampaikan pihaknya telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mencari saksi-saksi untuk penyelidikan lebih lanjut. 


"Sudah (cek TKP), saat ini langkah polisi mencari para saksi lanjut penyelidikan," singkat Sukarna. (Tim-Redaksi)

×
Berita Terbaru Update