Jakarta, Detik35. Com
Pada gelaran Forum Tingkat Tinggi Kemitraan Multipihak (HLP MSP) dan Forum Indonesia-Afrika (IAF) Ke-2 2024 di Bali, tanggal 1-3 September 2024, TNI menurunkan sejumlah teknologi alutsista buatan anak bangsa.
Adalah RCWS (Remote Controlled Weapon Station) atau Sistem kendali tembak yang dipasang pada sejumlah Panser Anoa. RCWS ini merupakan karya anak bangsa dari PT. Respati Solusi Rekatama yang sebelumnya pernah tampil di acara live demo pada gelaran Indodefence 2022 lalu. RCWS turut serta dalam pengamanan KTT IAF.
Menurut Direktur Utama PT Respati Solusi Rekatama keuntungan dari penggunaan RCWS adalah, penembak terlindungi badan ranpur serta penembakan bisa dilakukan dengan tepat dalam segala kondisi.
“Kami bangga produk kami bisa ikut serta dalam acara dengan skala internasional seperti ini. Ini bukti bahwa anak bangsa bisa berkontribusi aktif dalam bidang pertahanan dan kemanan. Ini juga menjadi penyemangat bagi kami untuk berkarya mengejar kemandirian nasional khususnya di bidang alutsista,” kata Dhita dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu, (4/9).
Lanjutnya bahwa RCWS merupakan hasil pengembangan bertahun-tahun dan juga sudah mendapatkan sertifikasi TKDN 58,3 persen.
Sementara itu, Panser Anoa buatan Pindad sendiri juga merupakan merupakan salah satu hasil karya anak bangsa yang sudah lama menjadi kebanggaan Indonesia. Sehingga bisa dibilang, dengan penambahan RCWS ini, dari atas sampai bawah seluruhnya adalah hasil karya anak bangsa.
(Redaksi)