.gif)
PALEMBANG –detik35.com
Menyambut pemungutan suara Pilkada Sumatera Selatan (Sumsel), Polda Sumsel menggelar dialog publik yang bertujuan untuk memperkuat kerjasama dan menyosialisasikan pentingnya peran masyarakat dalam menciptakan pemilu yang aman dan damai. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat (22/11) di Hotel Zuri, Palembang, dan dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai kalangan, termasuk tokoh masyarakat (Tomas), tokoh agama (Toga), tokoh adat (Todat), serta perwakilan media elektronik, cetak, dan online. Selain itu, sejumlah pelajar dan mahasiswa juga turut berpartisipasi.
Dialog tersebut dibuka langsung oleh Kapolda Sumsel, Irjen Andi Rian R Djajadi, yang juga bertindak sebagai narasumber utama. Acara ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumsel, Andika Pranata, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumsel, Kurniawan, dan Kepala Operasi Polda Sumsel, Kombes Anis Prasetyo.
Dalam sambutannya, Irjen Andi Rian R Djajadi mengungkapkan bahwa dialog ini diadakan untuk memastikan agar Pilkada Sumsel dapat berlangsung dengan lancar, aman, dan tanpa ada konflik. "Kami berharap dengan adanya dialog seperti ini, masyarakat dapat lebih memahami pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban selama proses pemilu berlangsung. Kami berkomitmen untuk menciptakan situasi yang zero konflik, dengan melibatkan semua elemen masyarakat untuk ikut serta menjaga proses demokrasi yang jujur dan adil," ujar Irjen Andi Rian.
Selain itu, Ketua KPU Sumsel, Andika Pranata, menekankan bahwa dialog ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran publik akan pentingnya partisipasi aktif dalam pemilu, baik sebagai pemilih yang cerdas maupun sebagai pengawas yang dapat mencegah terjadinya kecurangan. "Kami berharap masyarakat dapat lebih berperan aktif untuk memastikan setiap tahapan pemilu berjalan dengan transparan dan tanpa gangguan," jelas Andika.
Senada dengan itu, Ketua Bawaslu Sumsel, Kurniawan, mengingatkan pentingnya peran pengawasan pemilu di tingkat masyarakat untuk mencegah pelanggaran. "Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berperan aktif dalam mengawasi jalannya pemilu, sehingga setiap penyimpangan dapat segera ditindaklanjuti," tutup Kurniawan.
Dialog publik ini menjadi salah satu langkah strategis yang diambil Polda Sumsel untuk menciptakan pemilu yang aman dan kondusif, dengan melibatkan berbagai pihak dalam menyukseskan Pilkada Sumsel 2024.
(Redaksi/Hasbi)
