-->

Notification

×

Iklan

 


Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Asuka Store Ternyata Penipuan: Jasa Pembelian Subscriber dan Viewer YouTube Tidak Tepati Janji, Konsumen Merugi

| February 18, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-02-18T02:27:10Z

 

Sumsel Detik35. Com

Asuka Store, yang dikenal sebagai penyedia layanan pembelian subscriber, viewer, dan like untuk YouTube serta platform media sosial lainnya, kini tengah menjadi sorotan setelah terungkap bahwa mereka diduga melakukan penipuan terhadap konsumen. Banyak pengguna yang melaporkan kerugian finansial setelah mereka membayar untuk layanan yang tidak pernah mereka terima sesuai janji.


Berbagai keluhan datang dari konsumen yang mengaku telah membayar sejumlah uang untuk membeli subscriber, viewer, atau like pada akun YouTube mereka, namun tidak ada perubahan signifikan yang terjadi. Beberapa konsumen bahkan menyebutkan bahwa setelah pembayaran dilakukan, mereka hanya menerima bukti transaksi, sementara tidak ada tambahan subscriber atau viewer yang masuk ke akun mereka.


Para korban mengungkapkan bahwa mereka telah menghubungi pihak Asuka Store berulang kali untuk menanyakan status layanan yang mereka pesan, namun sering kali tidak mendapatkan tanggapan yang memadai. Ada yang bahkan tidak mendapat balasan sama sekali. Sebagian besar merasa ditinggalkan dan terjebak dalam janji palsu yang dijanjikan oleh Asuka Store untuk meningkatkan eksposur akun mereka.


Asuka Store awalnya menarik banyak pelanggan dengan menawarkan jasa-jasa "instan" untuk meningkatkan popularitas di media sosial, yang tentunya sangat menggiurkan bagi para pemilik channel YouTube dan akun media sosial lainnya yang ingin cepat populer tanpa usaha organik. Promosi mereka di media sosial dan website toko tersebut mencantumkan bahwa layanan mereka aman dan terpercaya, menawarkan paket-paket dengan harga yang beragam, sesuai dengan jumlah yang diinginkan.


Namun, kenyataannya jauh berbeda. Banyak pelanggan yang merasa tertipu, dan setelah mencoba menuntut hak mereka, mereka hanya mendapatkan tanggapan yang sangat minim. Beberapa bahkan menyebutkan bahwa setelah memesan layanan, mereka diberi janji palsu bahwa "proses sedang berjalan" dan subscriber atau viewer akan segera ditambahkan, tetapi tak ada satu pun yang masuk ke akun mereka.


Lebih parahnya lagi, sebagian konsumen yang kecewa mencoba menghubungi pihak Asuka Store untuk meminta pengembalian dana, namun malah diabaikan. Dan malah di blokir,Tidak sedikit yang akhirnya menyadari bahwa mereka telah menjadi korban dari sebuah penipuan terorganisir.


Beberapa sumber internal yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan bahwa Asuka Store diduga sudah menjalankan praktik penipuan ini dalam waktu yang cukup lama, memanfaatkan ketidaktahuan banyak orang yang ingin cepat mendapatkan pengikut dan viewers. Mereka menjual layanan yang sebenarnya tidak bisa dipenuhi, dan menggunakan teknik pemasaran yang cerdas untuk menarik pelanggan, termasuk testimoni palsu dan tampilan situs web yang terlihat profesional.


Hingga saat ini, pihak Asuka Store belum memberikan klarifikasi resmi terkait tuduhan penipuan ini. Namun, pihak kepolisian setempat dilaporkan tengah menyelidiki kasus ini lebih lanjut sebagai dugaan penipuan. Para ahli menyarankan masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam memilih jasa yang menawarkan peningkatan subscriber dan viewer secara instan, dan lebih memilih cara-cara yang sah dan organik untuk mengembangkan akun media sosial mereka.


Kasus ini mengingatkan publik akan pentingnya kewaspadaan terhadap layanan yang menawarkan solusi cepat namun tidak jelas sumber dan mekanismenya. Banyak orang yang akhirnya terjebak dalam praktik seperti ini, yang bukan hanya merugikan finansial tetapi juga dapat merusak kredibilitas mereka di dunia maya.(Red) 

×
Berita Terbaru Update