-->

Notification

×

Iklan

 


Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Sumur Ilegal Drilling Diduga Jadi Penyebab Kebakaran, Warga Terancam Bahaya

| February 16, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-02-16T15:23:50Z

 

"Kebakaran Hebat Melanda Sumur Ilegal Drilling di Kobra 1 Hindoli, Muba: Polsek Keluang Tindak Lanjuti Sesuai Prosedur, Namun Masyarakat Merasa Pengawasan Kurang"


MUBA, Detik35.Com
Kebakaran besar melanda sumur ilegal di kawasan Kobra 1, Desa Hindoli, Kecamatan Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), pada malam hari sekitar pukul 18.00 WIB. Kebakaran ini menyebabkan api yang membumbung tinggi dan mengancam keselamatan warga sekitar, serta semakin memperburuk catatan buruk mengenai aktivitas ilegal pengeboran minyak yang kerap terjadi di wilayah tersebut. Kejadian ini memicu kekhawatiran akan kurangnya pengawasan dan penegakan hukum dari pihak berwenang.16 Februari 2025


Menurut informasi yang diterima, kebakaran ini bermula dari salah satu sumur minyak yang digali secara ilegal. Sumber yang berada di lokasi kejadian menyebutkan bahwa api muncul dengan cepat dari area pengeboran, yang diduga disebabkan oleh kelalaian dalam mematuhi prosedur keselamatan yang seharusnya diterapkan dalam kegiatan pengeboran minyak. Keberadaan bahan-bahan mudah terbakar di sekitar sumur memperburuk situasi, membuat api cepat menyebar dan menciptakan gelombang panas yang berbahaya bagi warga.


Namun, yang lebih mengkhawatirkan adalah kesan bahwa pihak Aparat Penegak Hukum (APH) terkesan menutup mata terhadap masalah ini. Meskipun kebakaran ini bukan yang pertama kalinya terjadi di wilayah tersebut akibat aktivitas ilegal drilling, pengawasan yang lemah dan penegakan hukum yang tidak tegas justru membuat kejadian serupa terus berulang. Warga sekitar, yang telah lama mengeluhkan maraknya sumur ilegal dan kebakaran yang sering terjadi, merasa kecewa dengan lambannya tindakan dari pihak berwenang dalam menangani masalah ini.


Kapolsek Keluang, IPTU Alvin Adam Armita Siahan,S.T.rk. saat dihubungi melalui WhatsApp, mengonfirmasi kejadian tersebut dan menyatakan bahwa pihak kepolisian telah menerima laporan kebakaran ini. "Kami sudah menerima laporan terkait kebakaran ini dan berterima kasih atas informasi yang diberikan. Kami akan segera melakukan proses hukum sesuai dengan peraturan yang berlaku," ujar Kapolsek. Namun, meskipun pernyataan tersebut memberikan harapan, masyarakat tetap merasa bahwa tindakan yang diambil tidak cukup cepat dan kurang tegas untuk menghentikan maraknya kegiatan ilegal drilling yang semakin berisiko.


Dampak Lingkungan dan Keamanan yang Mengkhawatirkan


Kebakaran yang melanda sumur ilegal drilling ini tidak hanya menjadi ancaman besar bagi keselamatan warga setempat, tetapi juga memperburuk kerusakan lingkungan. Aktivitas pengeboran ilegal yang tidak terkontrol telah menyebabkan pencemaran tanah dan air, yang sangat berbahaya bagi ekosistem. Beberapa warga mengeluhkan bau minyak yang menyebar ke udara, yang dapat memengaruhi kesehatan mereka, sementara kebakaran ini menambah kerusakan lebih lanjut pada lingkungan sekitar.


Namun, yang lebih memprihatinkan adalah ketidakmampuan pihak berwenang untuk menanggulangi kegiatan ilegal ini secara menyeluruh. Kebakaran yang terjadi berulang kali seolah menunjukkan adanya ketidakpedulian atau ketidakmampuan dari aparat untuk memberikan solusi yang efektif. Masyarakat, yang sering kali terjebak dalam rasa takut dan ketidakberdayaan, berharap ada upaya konkret dari pihak berwenang untuk menghentikan praktik pengeboran ilegal yang merusak.


Pengawasan dan Penindakan yang Minim, Keamanan Masyarakat Terancam

Penegakan hukum terhadap aktivitas ilegal pengeboran minyak yang terus terjadi di wilayah ini semakin dipertanyakan. Meskipun berbagai kebijakan sudah diterapkan, kebakaran-kebakaran yang disebabkan oleh sumur ilegal drilling masih terus terjadi tanpa ada langkah konkret untuk mencegahnya. Banyak pihak berpendapat bahwa kurangnya pengawasan dan ketegasan dalam penindakan hukum mengarah pada kesan bahwa pihak berwenang, baik itu kepolisian maupun pemerintah daerah, seakan menutup mata terhadap masalah ini.


Warga setempat berharap agar aparat penegak hukum lebih memperhatikan keberlanjutan pengawasan di lapangan dan memberikan sanksi tegas terhadap mereka yang terlibat dalam aktivitas ilegal drilling. Tanpa tindakan yang tegas, kebakaran dan kerusakan lingkungan yang lebih luas akan terus mengancam, sementara masyarakat terus berada dalam posisi yang rentan terhadap ancaman bahaya ini.(Red/xene)

×
Berita Terbaru Update