-->

Notification

×

Iklan

 


Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Siswa Sekbang TNI AU A-105 Asah Navigasi Udara, Wujudkan Profesionalisme

| March 13, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-03-13T06:27:01Z

 

Yogyakarta,Detik35.Com

TNI Angkatan Udara terus berkomitmen dalam mencetak penerbang militer yang profesional dan andal melalui serangkaian latihan bertahap dan sistematis. Saat ini, siswa Sekolah Penerbang (Sekbang) TNI AU Angkatan ke-105 tengah menjalani Latihan Terbang Navigasi Jarak Jauh (NJJ) atau Navigasi II, yang menjadi bagian krusial dalam pembentukan kompetensi penerbang militer.


Latihan NJJ bertujuan untuk mengasah keterampilan navigasi udara menggunakan metode pilotage, yang mencakup teknik membaca peta (map reading), perhitungan waktu terbang, serta pencatatan bahan bakar (fuel logging) secara akurat. Dalam latihan ini, para siswa menerbangkan pesawat latih KT-1B Woong Bee, yang merupakan pesawat andalan dalam tahap pendidikan dasar penerbang TNI AU.


Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, S.E., M.M., menegaskan bahwa profesionalisme adalah pilar utama dalam pembinaan penerbang TNI AU. "Setiap penerbang harus memiliki kemampuan navigasi yang presisi serta disiplin tinggi dalam menjalankan prosedur penerbangan. Latihan ini menjadi bagian dari upaya TNI AU AMPUH dalam membangun sumber daya manusia yang unggul dan profesional," ujar Kasau.


Latihan NJJ ini telah dimulai sejak Senin (10/3/2025) dengan melibatkan 24 siswa penerbang. Rute yang ditempuh dalam latihan ini dimulai dari Pangkalan Udara (Lanud) Adisutjipto di Yogyakarta menuju Lanud Muljono di Surabaya, kemudian dilanjutkan ke Lanud I Gusti Ngurah Rai di Bali, sebelum kembali ke Lanud Adisutjipto.


Selain siswa penerbang, para instruktur penerbang (IP) dari Lanud Adisutjipto juga melaksanakan latihan profisiensi navigasi menggunakan pesawat Cessna. Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga dan meningkatkan keterampilan serta kesiapan para instruktur dalam mendukung pembinaan penerbang di lingkungan TNI AU. Kesiapan instruktur menjadi faktor kunci dalam mencetak penerbang berkualitas yang siap menghadapi berbagai tantangan dalam operasi udara.


Komandan Lanud Adisutjipto, Marsekal Pertama TNI Setiawan, S.E., menekankan pentingnya kepatuhan terhadap prosedur penerbangan dan keselamatan dalam setiap tahapan latihan. "Keselamatan terbang dan kerja adalah prioritas utama dalam setiap misi latihan. Seorang penerbang profesional tidak hanya dinilai dari kemampuannya menerbangkan pesawat, tetapi juga dari kedisiplinannya dalam menjalankan prosedur dan mitigasi risiko yang ada," ujar Danlanud.


Latihan ini merupakan bukti nyata bahwa TNI AU terus berupaya membangun kekuatan udara yang adaptif dan profesional. Dengan semangat TNI AU AMPUH, para siswa Sekbang A-105 ditempa untuk menjadi penerbang tangguh yang siap mengemban tugas negara. Mereka dituntut untuk menguasai navigasi udara dengan presisi serta mampu menjalankan setiap misi dengan standar profesionalisme tertinggi.(Redaksi)


×
Berita Terbaru Update