.gif)
Semarang ,detik35.com
Untuk mengantisipasi lonjakan volume kendaraan pada puncak arus balik Lebaran, pemerintah resmi memberlakukan rekayasa lalu lintas sistem satu arah (one way) berskala nasional mulai KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, hingga KM 70 Gerbang Tol Cikampek Utama. Kebijakan ini diberlakukan pagi tadi dan diumumkan langsung oleh Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi di Kalikangkung.
Sistem one way ini merupakan bagian dari strategi terpadu lintas sektor guna mengurai kemacetan parah yang kerap terjadi pada periode arus balik, khususnya di ruas tol Trans Jawa yang mengarah ke Jakarta.
“Penerapan one way ini dilakukan secara nasional dengan koordinasi penuh antarinstansi. Kita ingin pastikan pemudik bisa kembali dengan aman dan lancar,” ujar Menhub Dudy dalam konferensi pers di lokasi.
Pemberlakuan rekayasa ini dilakukan berdasarkan prediksi bahwa hari ini, Minggu (6/4), merupakan puncak arus balik, di mana jutaan pemudik diperkirakan akan kembali ke Jabodetabek usai libur Lebaran. Data dari Kementerian Perhubungan menunjukkan tren peningkatan signifikan volume kendaraan sejak Sabtu malam.
Turut hadir dalam peninjauan lapangan ini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yang memastikan kesiapan personel kepolisian di berbagai titik rawan kemacetan, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin yang memantau aspek keselamatan dan kesehatan pengemudi, serta Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi yang mendampingi pelaksanaan teknis di wilayahnya.
“Personel gabungan dari Polri, TNI, dan Dinas Perhubungan telah disiagakan di sepanjang jalur untuk mengatur lalu lintas dan memberikan bantuan kepada pemudik bila diperlukan,” kata Kapolri Listyo Sigit.(Redaksi)
