.gif)
Sumatera Selatan,detik35.Com
Pembangunan infrastruktur jalan tol di Pulau Sumatera terus menunjukkan progres signifikan. Salah satu proyek strategis yang menjadi perhatian publik adalah Tol Jambi–Palembang, yang menjadi penghubung vital antarprovinsi dan bagian dari koridor utama Tol Trans Sumatera.
Berdasarkan data terbaru dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) per April 2025, berikut capaian pembangunan sejumlah ruas tol utama:
Tol Kayu Agung–Palembang–Betung: 111,69 km (sudah beroperasi 37,62 km)
Tol Palembang–Indralaya: 21,58 km (beroperasi penuh)
Tol Indralaya–Muara Enim: 118,70 km (beroperasi 64,70 km)
Tol Betung–Jambi: 170,70 km (sudah beroperasi 34,10 km)
Jika seluruh ruas tersambung penuh, jalan tol ini akan memiliki panjang lebih dari 500 km, menjadikannya sebagai salah satu jalur utama transportasi darat di Sumatera yang akan memangkas waktu tempuh Jambi–Palembang dari sekitar 10 jam menjadi hanya 6–7 jam.
Tol ini dirancang untuk:
Mempercepat mobilitas barang dan jasa di lintas tengah Sumatera
Meningkatkan konektivitas antar kota dan antar pelabuhan
Mengurangi beban kemacetan di jalan nasional
Mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, UMKM, dan sektor pariwisata
Rute Tol Jambi–Palembang akan melewati berbagai daerah penting seperti Muaro Jambi, Batanghari, Banyuasin, dan Ogan Ilir, sebelum masuk ke Kota Palembang, pusat ekonomi Sumatera Selatan.
Pembangunan dilakukan secara bertahap, dengan beberapa seksi telah beroperasi, sementara sisanya ditargetkan rampung dalam waktu dekat. Proyek ini bukan hanya sekadar jalur tol, tetapi menjadi motor penggerak ekonomi regional sekaligus simbol pemerataan pembangunan antarwilayah di Indonesia.
Dengan kehadiran tol ini, masyarakat dan pelaku usaha di Sumatera akan menikmati akses transportasi yang lebih cepat, aman, dan efisien, sekaligus memperkuat daya saing kawasan di tingkat nasional maupun regional.(Redaksi/Adiba)
